Serat adalah karbohidrat kompleks yang meningkatkan pencernaan.
Serat biasanya ditemukan dalam makanan nabati. Salah satunya, aneka buah-buahan.
Ada banyak buah-buahan yang kaya serat. Buah-buahan ini cocok untuk para pelaku diet.
Sebab, selain memperlancar pencernaan, serat juga mendukung penurunan berat badan dengan membantu Anda merasa kenyang lebih lama.
Dari Very Well Fit, simak 17 buah berserat tinggi ini yang bisa membantu meningkatkan asupan serat harian Anda.
- Buah Markisa
Markisa adalah buah manis dan asam asli Amerika Selatan. Di Indonesia, markisa dapat ditemukan di mana saja mulai dari pasar buah hingga supermarket.
Buah markisa merupakan salah satu buah dengan kandungan serat paling tinggi. Buah markisa mengandung 24 gram serat per 150 gram.
Plus, markisa rendah kalori, rendah lemak, dan tinggi vitamin C, yang baik untuk tubuh Anda.
- Jambu biji
Ilustrasi jambu atau buah jambu biji, buah berserat tinggi cocok untuk diet.
Ilustrasi jambu atau buah jambu biji, buah berserat tinggi cocok untuk diet. (PIXABAY/Mohan)
Satu cangkir jambu biji atau sekitar 150 gram diketahui mengandung 9 gram serat.
Tidak hanya itu, jambu biji merupakan sumber asam folat, potasium, vitamin A, dan vitamin C.
Jambu biji bisa dimakan langsung. Anda bisa mengupas dan memotong jambu biji sebelum disajikan.
Baca juga: 15 Jenis Jambu Biji Yang Terpopuler di Indonesia, Dari Jambu Bangkok Hingga Pasar Minggu
- Alpukat
Alpukat dikenal sebagai salah satu makanan super karena kandungan nutrisinya yang kaya.
Setengah buah alpukat mengandung sekitar lima gram serat. Selain itu, alpukat adalah sumber asam pantotenat, asam folat, vitamin K, dan tembaga yang baik.
Warna hijau cerah pada alpukat juga berasal dari dua antioksidan yang baik untuk kesehatan mata, lutein dan zeaxanthin.
Anda bisa makan alpukat apa adanya, atau bisa juga diolah menjadi berbagai masakan seperti jus, salad, atau alpukat panggang.
- Jeruk
Jeruk tidak hanya kaya akan vitamin C, yang meningkatkan kekebalan, tetapi juga merupakan sumber serat yang baik.
Sebuah jeruk berukuran sedang biasanya mengandung tiga gram serat.
Buah jeruk ini bisa dimakan langsung atau diperas menjadi minuman yang menyegarkan.
- Stroberi
Stroberi juga merupakan camilan lezat rendah kalori yang mudah ditemukan di sekitar kita.
Stroberi juga merupakan camilan lezat rendah kalori yang mudah ditemukan di sekitar kita. (PIXABAY/OLI HALE)
Selain sebagai sumber vitamin C dan potasium, stroberi merupakan buah yang cukup tinggi seratnya.
Sekitar 150 gram irisan stroberi mengandung setidaknya 3 gram serat.
Buah beri merah ini dapat digunakan sebagai bahan tambahan dalam berbagai resep dan kue. Manisnya strawberry juga nikmat jika disantap langsung.
- Pisang
Pisang berukuran sedang mengandung sekitar tiga gram serat. Pisang juga mengandung potasium, yang dapat membantu mencegah kram otot.
Selain memakannya langsung, pisang juga bagus untuk smoothie dengan mengirisnya dan menambahkan selai kacang saat disajikan.
- mangga
Mangga adalah buah rendah kalori dan tinggi serat. Sekitar 150 gram mangga mengandung 3 gram serat.
Mangga juga mengandung vitamin C yang dapat memenuhi kebutuhan harian tubuh.
Buah asam manis ini juga merupakan sumber anti inflamasi, yang dapat mengurangi risiko beberapa penyakit.
Anda bisa mengolah mangga menjadi makanan berat seperti ketan mangga atau snack seperti es krim dan puding.
- Jeruk
Seperti kebanyakan jenis jeruk, jeruk juga merupakan sumber vitamin C dan vitamin A yang baik.
Jeruk, yang dianggap membawa keberuntungan selama Tahun Baru Imlek, kaya akan serat. Minimal, jeruk mengandung 3 gram serat per 150 gram.
- Kiwi
Kiwi tidak hanya manis dan lezat, tetapi juga cocok sebagai buah terapeutik.
Selain itu, jika Anda ingin mendapatkan serat yang tinggi dari buahnya, Anda bisa mengonsumsi kiwi.
1 cangkir atau sekitar 150 gram irisan buah kiwi mengandung 5 gram serat yang baik untuk Anda.
Selain serat, buah segar berdaging hijau ini kaya akan potasium, vitamin C, dan vitamin E.
- Pir
Pir mengandung serat yang tinggi. Sebuah pir berukuran sedang mengandung setidaknya enam gram serat.
Pir bisa dimakan langsung atau dicampur ke dalam berbagai camilan, seperti oatmeal, muffin, dan salad.
- Raspberry
Raspberry atau raspberry adalah buah yang berserat tinggi. Raspberry mengandung setidaknya 8 gram serat per 150 gram.
Warna merah pada buah ini sendiri disebabkan oleh kandungan salah satu antioksidan tersebut yaitu antosianin.
Buah kecil ini juga kaya nutrisi lain seperti proanthocyanidins dan ellagitannins, yang membantu mengurangi risiko penyakit tertentu, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan osteoporosis.
- Blackberry
Sama seperti raspberry, blackberry mengandung 8 gram serat per 150 gram.
Selain itu, blackberry juga merupakan sumber vitamin C dan vitamin K yang baik.
- Blueberry
Semua jenis beri, termasuk blueberry, kaya akan serat. Khusus untuk blueberry, buah ini menyediakan 4 gram serat per 150 gram.
Blueberry mendapatkan warna biru dari anthocyanin, antioksidan yang dapat membantu mencegah penyakit kardiovaskular dan kanker sekaligus meningkatkan fungsi otak.
- Ceri
Ceri segar kaya akan vitamin C dan serat. Ukuran kecil 150 gram ini mengandung setidaknya 3 gram serat.
Studi menunjukkan bahwa makan ceri dapat membantu mengurangi stres oksidatif, meningkatkan kualitas tidur, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi nyeri otot secara keseluruhan akibat olahraga.
- Aprikot
Aprikot atau buah persik juga tinggi serat. Aprikot mengandung setidaknya 3 gram serat per 150 gram.
Tak hanya itu, aprikot juga mengandung nutrisi lain seperti vitamin A, vitamin C, dan potasium.
- Delima
Delima termasuk buah yang rendah kalori, meskipun satu buah mengandung sekitar 234 kalori.
Delima adalah buah yang rendah kalori, meskipun satu buah mengandung sekitar 234 kalori. (Unsplash/Priyanka Singh)
Sebuah buah delima atau delima mengandung 4 gram serat per 75 gram buah.
Jika Anda ingin memakan buah ini, Anda harus membukanya dengan hati-hati agar tidak hancur dan tetap utuh.
- Jeruk bali
Grapefruit adalah jeruk besar, mirip dengan grapefruit.
Selain kaya akan vitamin C, jeruk bali mengandung 3 gram serat per porsi atau sekitar 150 gram buah